Saturday, March 31, 2018

Kasih ibu sepanjang masa, kasih anak sepanjang galah



Rutinitas pagiku masih diisi dengan mengantar anak ke sekolah dan menunggunya sampai pulang, tidak lama hanya 2 jam. Duduk di kantin sekolah memberi kesempatan bagiku untuk bertemu banyak orang, masing-masing dengan karakternya dan cerita hidupnya. Seminggu ini 2 kali aku mendengarkan curahan hati seorang ibu tentang anaknya.

Kemarin aku dipertemukan dengan seorang nenek tua renta yang badannya bungkuk. Rumahnya tidak jauh dari sekolah, dan pagi itu dia ingin membeli sarapan lontong di kantin. Sambil menunggu nenek kantin siapkan lontong, ia bercerita kepada kami yang duduk di kantin tentang gundah gelana hatinya. Di usianya yang hampir menginjak 80 tahun ada satu kekhawatiran yang selama ini beliau pendam. Seorang anak laki-lakinya (hampir 50 tahun) yang belum/tidak mau menikah, perasaannya seperti dingin terhadap perempuan. Si nenek dengan jelas mengatakan bahwasanya beliau tidak akan bisa pergi meninggalkan dunia ini dengan tenang jika belum melihat anaknya itu menikah. Dan rasa tanggung jawab sebagai orang tua juga belum bisa lepas darinya jika si anak belum menikah, beliau tidak bisa hidup tenang. 


Friday, March 23, 2018

KITAP Unlimited - Kitap Seumur Hidup


Menjelang wiken gini asyiknya memang ngomongin traveling atau hal-hal yang tak terlalu berat, ringan aja, santai. Namun jujur kali ini aku lebih tertarik ngomongin birokrasi! (Apaaaa???? Hadehhhh... yang bener aja kak??!!! ) Ya iyalah dek, sesuai judul. 

Friday, March 9, 2018

1 2 3 4 Hari di Berastagi


Sore itu aku dan teman2 (Ros, Marie dan Papi Michel) lagi kongkow di Ecolodge Bukit Lawang karna ada Ros yang datang dari Bali. Dalam obrolan seru sore itu tercetuslah ide untuk jalan-jalan ke Berastagi. Sepertinya Ros dan Berastagi memang jodoh, 2 hal yang menjadi sejoli bagi kami. Karna itulah mumpung Ros disini kami buat rencana jalan ke Berastagi.