Wednesday, July 3, 2019

Musée de l’Orangerie Paris



Paris.. Tak hanya terkenal dengan kota romantis, kota mode, kuliner ataupun "city of light" nya, Paris juga terkenal akan museumnya.
Siapa yg tak kenal dengan "The Louvre", museum yang didalamnya terdapat sebuah mahakarya yang memiliki nilai seni sangat tinggi. Lukisan seorang wanita dengan senyum anggunnya, 'Monalisa' tergantung indah di dinding museum. Museum lainnya yang tak kalah menarik adalah "Centre Pompidou", sebuah museum dengan bangunan bergaya modern nan brutalist. Bagi para pecinta design bangunan, museum ini harus masuk list yang akan dikunjungi. Ada juga museum yang berada di bekas stasiun kereta api yaitu "Musée d'Orsay". Kemudian ada sebuah museum tentang natural history, kamu bisa melihat bermacam jenis hewan, fosil dan skeleton, museum ini diberi nama "Grande Galerie de I'evolution". Selanjutnya untuk merasakan suasana kerajaan Prancis di abad silam, kamu dapat mengunjungi "Château de Versailles". Tempat ini merupakan kediaman kerajaan Prancis abad ke-17 di bawah kekuasaan Raja Louis XIV hingga revolusi Prancis terjadi di 1789. 

Museum-museum diatas adalah beberapa dari sekian banyak museum yang ada di Paris. Kali ini kita akan sedikit bercerita dan lebih mengenal Musée de I'Orangerie. 
Musee de l’Orangerie berada di sudut Jardin Tuileries yang berhadapan dengan Place de la Concorde di sisi sungai La Seine, Paris. 


The Entrance


Musee de l'Orangerie

Museum ini berdiri sejak tahun 1852 dengan fungsi awalnya hanya sebagai tempat penyimpanan pohon-pohon jeruk dari taman Tuileries selama musim dingin, perlahan berfungsi ganda menjadi tempat pameran secara bergilir ketika saat musim panas bangunan ini kosong dari pepohonan jeruk. Bangunan ini tetap berfungsi menjadi tempat penyimpanan pepohonan Jeruk sampai tahun 1922.

Pada tahun 1922 Claude Monet mendonasikan seri lukisannya “Nymphéas” (Water Lilies) kepada pemerintah Prancis untuk ditempatkan di bangunan ini dan dibangunlah 2 ruangan khusus berbentuk oval dengan pencahayaan alami dari atap yang berorientasi dari timur ke barat, tujuannya agar lukisan-lukisan ini nantinya bisa mendapatkan refleksi sinar matahari sepanjang hari dan memberikan sensasi cahaya ke tiap lukisan.

Selanjutnya pada sekitar tahun 1960-an, Domenica Walter, janda dari Paul Guillaume seorang dealer karya seni yang wafat di puncak karirnya dan istri dari seorang arsitek Jean Walter mendapatkan tawaran dari Pemerintah Prancis untuk memamerkan koleksi lukisan Paul Guillaume di Orangerie. Tentu saja Domenica menerima tawaran tersebut mengingat mendiang suaminya pernah bermimpi untuk membuat sebuah pameran di museum. Maka mulailah dilakukan pembangunan ruangan lantai atas museum untuk memamerkan koleksi lukisan Jean Walter - Paul Guillaume ini. Sayangnya, pembangunan ini membuat ruangan oval water lilies menjadi gelap.

Pameran koleksi lukisan Jean Walter - Paul Guillaume pun akhirnya dipublikasikan ke publik untuk pertama kalinya pada tahun 1966 selama beberapa bulan. Setelah pameran berakhir, semua koleksi tersebut kembali disimpan oleh Domenica hingga akhir hayatnya di tahun 1977. Atas permintaan Domenica, semua koleksi lukisan tersebut akhirnya dipindahkan permanen ke Orangerie dengan ruangan yang diberi nama “Jean Walter - Paul Guillaume Collection”.

Berbagai macam pameran seni secara bergantian terus diadakan di Orangerie, hingga akhirnya tahun 2000 renovasi total dilakukan untuk membuat museum ini tidak saja menjadi lebih besar, namun juga menjadi lebih menarik. Lantai atas yang menutupi ruangan oval water lilies dibongkar dan kembali mendapat cahaya alami dari atap seperti konsep awal ruangan ini dibangun. Ruangan basement dibangun untuk menggantung koleksi Walter - Guillaume. Tak hanya itu, beberapa ruangan lainnya juga disediakan seperti ruangan untuk pameran musiman, auditorium, ruangan untuk sarana belajar dan juga toko souvenir. Tahun 2006 museum resmi dibuka kembali untuk umum dan pada musim panas 2015 sebuah cafe juga dihadirkan di museum ini.

The Oval Room of Water Lilies


Jean Walter-Paul Guillaume's Gallery




Jean Walter-Paul Guillaume's Gallery








Jean Walter-Paul Guillaume's Gallery


Jean Walter-Paul Guillaume's Gallery

Hingga kini, Orangerie memiliki 2 koleksi besar dari Claude Monet dan Jean Walter-Paul Guillaume. 

Ada 8 lukisan seri Nymphéas atau Water Lilies dari Claude Monet di 2 ruangan oval, masing-masing ruangan terdapat 4 lukisan besar melengkung mengelilingi ruangan. Menakjubkan! Seri Water Lilies terdiri dari : Morning, Green Reflections, The Clouds, Setting Sun, Clear Morning with Willows, The Two Willows, Morning with Willows dan Trees Reflections.


The Water Lilies : Morning


The Water Lilies : Green Reflections


The Water Lilies : The Clouds


The Water Lilies : Setting Sun





The water Lilies : Clear Morning With Willows


The Water Lilies : The Two Willows (ketutup orang, kurang keliatan)


The Water Lilies : Morning With Willows


The Water Lilies : Trees Reflections

Sementara koleksi lukisan Jean Walter - Paul Guillaume ada sekitar 146 lukisan dari zaman impresionis hingga modern. Koleksi lukisan zaman impresionis yaitu : 25 lukisan Auguste Renoir, 15 Paul Cézanne, 1 Paul Gauguin, 1 Alfred Sisley, dan termasuk juga satu lukisan Claude Monet. Sementara dari abad ke-20 ada 12 lukisan Pablo Picasso, 10 Henri Matisse, 5 Amedeo Modigliani, 5 Marie Laurencin, 9 Douanier Rousseau, 29 André Derain, 10 Maurice Utrillo, 22 Chaïm Soutine dan 1 lukisan Kees Van Dongen.

Auguste Renoir


Auguste Renoir
Auguste Renoir


Auguste Renoir


Paul Cezanne


Claude Monet


Andre Derain


Andre Derain


Maurice Utrillo


Pablo Picasso

Museum adalah rekaman sejarah kebudayaan dan peradaban manusia. Disana bisa disimpan berbagai karya manusia.


Musée de l’Orangerie

Jardin de Tuileries
Place de la Concorde
75001 Paris


xoxo,









0 Comments:

Post a Comment